Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 17 November 2010

Diposting oleh Unknown


Long distance relationship alias hubungan jarak jauh sebenarnya bukan hal yang baru bagi saya. Saya pernah menjalaninya sebelumnya. Tapi hubungan jarak jauh kali ini mungkin merupakan hubungan dengan jarak terjauh di sepanjang sejarah percintaan saya (cieee...hehehehe...).


Saat memutuskan untuk menjalani hubungan ini, saya membuat keputusan dalam keadaan sadar dan tidak dalam pengaruh obat-obatan ataupun tekanan (hahahaha...). Saya sadar sesadar-sadarnya. Diapun tidak memaksa saya. Jadi kami membicarakan berbagai kemungkinan sebelum akhirnya kami memutuskan untuk menjalani hubungan ini dengan berbagai konsekuensinya.

Dalam sebuah hubungan jarak jauh, yang pertama yang kami butuhkan adalah kepercayaan. Saat kita berada di dunia yang terpisah jauh oleh jarak dan waktu, kita tidak akan tahu apa yang sedang dikerjakan oleh pasangan. Jika kita tidak saling percaya dan mengelola kepercayaan dengan sebaik-baiknya dan bersikap jujur satu sama lain, saya yakin hubungan yang terjalin akan berakhir dengan kesia-siaan.

Yang kedua adalah komunikasi. Oh, sungguh bersyukur saya hidup di era modern seperti ini. Saat internet dan hape sudah menjadi barang yang sangat umum. Tinggal klik maka kita akan langsung terhubung dengan pasangan kita. Nggak bisa mbayangin jika hidup di jaman surat-suratan via pos. Alamaaak...bisa sebulan bahkan 2 bulan satu surat baru sampai di tangan. Dan saat surat diterimapun, beritanya sudah tidak up to date lagi, hehehe...

Selanjutnya adalah ketulusan. Ketulusan untuk bersikap jujur. Ketulusan untuk menjaga perasaan pasangan meski dia tidak melihat sepak terjang kita. Ketulusan untuk menjaga komitmen yang ada.

Ah,,,menulis ini semua membuat saya kangen. Jadi, sepertinya cukup segini dulu nulisnya. Saya mau nulis email untuk dia, hehehe...
Finally, long distance relationship itu menyenangkan, meski kadang menyebalkan! Hahahaha....!

2 komentar:

Anonim mengatakan...

True love does not worry about the distance between, for the heart and soul travels through one's words

Unknown mengatakan...

Oh, so sweet... Thanks mbak Din. Duh, through one's word ya? Wow! :)